Jumat, 17 Agustus 2018

Wahai Akhwat, Hati-Hati Cowok Predator Berkedok Keshalihan — Part 2

Modus yang biasa digunakan oleh-oleh cowok-cowok predator ini adalah pura-pura ta'aruf dan janji menikahi. Ia mendekati para akhwat dengan niat ta'aruf. Berjanji akan menikahi. Tapi hanya harapan kosong belaka. Pergi setelah meninggalkan luka yang mendalam di dada sang akhwat.

Seperti yang kita tahu, fitrah wanita adalah gampang bawa perasaan. Walaupun ia telah berusaha hijrah, sisi tersebut tentu masih ada. Dan setan selalu cari-cari celah.

Apalagi jika sang akhwat sedang dalam kondisi rentan. Seperti sedang jauh dari majelis ilmu dan teman akhwat lainnya karna sudah wisuda atau tugas akhir, atau memang sudah lama menanti jodoh namun tak kunjung tiba.

Ini kondisi-kondisi rentan. Jika tidak diperkuat benteng iman, akan mudah terpleset dalam godaan. Ditambah jika si cowok predator ini mantan atau masih aktivis berjabatan keren, juga punya ribuan gombal yang dibuat-buat islami. Maka bisa semakin besar potensi sang akhwat untuk terperdaya dan nyaman sama si cowok ini.

Dan jika seorang akhwat sudah nyaman, dan memberikan hati kepada cowok predator ini. Maka hancurlah sudah. Si cowok predator ini akan melakukan apa yang ia suka. Lalu pergi begitu saja.

Dan lebih bahayanya kasus ini tidak hanya satu dua, tapi lebih. Ngeri kan? Nah, jadi apa yang harusnya di lakukan?
.
Bersambung di postingan selanjutnya ya 🔜🔜🔜
.
#MelangkahMenginspirasi

0 komentar:

Posting Komentar