Jumat, 17 Agustus 2018

Aku Berharap Engkaulah Rumah

Jiwaku petualang,
dengan kumpulan langkah jauh membentang.
Berkeringat mencari pangan dan sandang.
Tetap maju walau kadang luka menghadang.

Jiwaku petualang,
Bukan berarti aku tak ingin pulang.
Karena setiap perjalanan tak selamanya berujung panjang.
Pasti selalu ada rasa ingin kembali yang tak mampu terhalang.

Sekuat apapun jiwa seorang petualang,
Setangguh apapun raga sosok pejuang.
Mereka selalu membutuhkan tempat untuk pulang.

Begitu juga aku,
Aku ingin pulang,
Melihat senyum hangat ditemani kopi nikmat.
Membangkitkan semangat hingga meraih rahmat.

Aku tak ingin memilih, karena ku tak ingin menjadikanmu pilihan.
Aku ingin mengukuhkanmu sebagai tujuan.
Tempatku kembali setelah letih membanting tulang.
Tempatku berteduh saatku rapuh menatap masa depan.

Dan aku berharap engkaulah rumah.
Yang ku jadikan tujuan setelah di luar memenuhi amanah.
Tempat ku kembali dan menyapamu ramah.

Aku berharap engkaulah rumah,
Karna ku tak ingin hanya sekedar berkemah,
Yang hanya bersemayam sejenak hanya untuk singgah.

Aku berharap engkau rumah, menikmati hidup ini walau kadang payah.
Mengobati hati kita walau kadang gundah.

Aku berharap engkaulah rumah.
Seatap bersamamu dalam sakinah.
(2017)

#MelangkahMenginspirasi
#SewinduMenataRindu 

0 komentar:

Posting Komentar